adfly

Selasa, 24 September 2013

Dapatkah Psikologis Dul Ditangani Orangtuanya Saat Pemeriksaan?

Kapanlagi.com - Pasca kecelakaan di Tol Jagorawi pekan pertama September, Abdul Qodir Jaelani atau kerap disapa Dul berangsur pulih setelah menjalani beberapa kali operasi di Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI). Karena itu, pihak penyidik bakal mengambil keterangan anak bungsu Ahmad Dhani - Maia Estianty yang telah ditetapkan sebagai tersangka ini dalam waktu dekat.

Namun karena Dul masih di bawah umur, maka harus didampingi orang dewasa. RSPI pernah menawarkan psikolog guna mendampingi tetapi ditolak Ahmad Dhani. Bahkan pimpinan Republik Cinta Management tersebut yang bakal menyertai Dul saat pemeriksaan, dengan alasan mengerti karakter si anak.


Lantas bagaimana sikap orangtua seperti di atas di mata psikolog? Benarkah orangtua dapat menjadi psikolog bagi anaknya?

Kepada Kapanlagi.com, Selasa (24/9), Roslina Verauli mengatakan, bahwa psikolog yang terbaik bagi anak adalah orangtua. Pasalnya mereka mengetahui apa yang ada dalam diri si anak.


Dul dan Fajrina ©KapanLagi.com®Dul dan Fajrina ©KapanLagi.com®


"Orangtua, psikolog yang terbaik buat anak. Sebab mereka tahu sifat, karakter, dan diri si anak," katanya.


Namun, begitu orangtua tak dapat sepenuhnya menjadi psikolog, bila kondisi si anak tidak memungkinkan dan memang harus mendapat penanganan khusus dari ahlinya. "Kecuali si anak dalam kondisi tertentu. Sebab belum tentu bisa ditangani orangtua. Misalnya trauma psikologi atau kondisi-kondisi gangguan yang berbeda. Tapi kalau kondisinya normal, ya orangtua yang terbaik. Apalagi biasanya anak remaja dapat menangani diri sendiri," papar psikolog ini.


Sebab penanganan psikolog yang dilakukan ahlinya pun selalu memiliki alasan. "Kerap ada alasan-alasan dirujuk kalau menggunakan psikolog. Jadi, untuk penanganan sesuai keluhan. Apakah untuk psikologi, screning atau justru psycho therapy?," ucap Roslina.


Di sisi lain, guna memberitahu informasi sebenarnya apa yang terjadi, terlebih jika si anak pingsan dan tak tahu kabar dari luar, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan orangtua. "Orangtua harus tahu apa karakter si anak, apakah terbuka atau tertutup menerima informasi? Perlu juga diperhatikan kondisinya kayak apa sebelum memberitahukan. Jadi disimpulkan, lihat profil klinisnya, lihat fisik secara medis dan ancaman hukum yang menyertai kondisi tadi," imbuhnya.


Baca juga berita terkait lainnya:


Ahmad Dhani: Dul Bersyukur Masih Hidup

Ahmad Dhani: Dul Lebih Butuh Guru Spiritual Ketimbang Psikolog

Rawat Dul di Rumah, Dhani Siapkan Ranjang Khusus

Dul Stres Belum Boleh Main Sepak Bola

Kondisi Makin Baik, Rabu Ini Dul Bisa Dibawa Pulang

(kpl/dis/fnd)







Sumber: KapanLagi.com http://www.kapanlagi.com/showbiz/selebriti/dapatkah-psikologis-dul-ditangani-orangtuanya-saat-pemeriksaan-a1df55.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar