"Ketika tahu anjing jadi konsumsi aku langsung teriak," kata Nina Tamam di acara kampanye 'Dogs Are Not Food' di Eastern Promise Bar and Restaurant Review, Jl. Kemang Raya No.5, Kemang, Jakarta Selatan, Sabtu (30/4).
"Aku suka dikirimin (video) sama temen-temen bagaimana mereka diangkut dan dipukulin sampai mati sebelum dikonsumsi," lanjutnya.
Nina Tamam © http://ift.tt/1aBr4ss E Ros
Baca Juga:
- 5 Wanita Bagikan Cinta di Clear Java Jazz Fest 2014
- Nina Tamam Akui Kepiawaian Akting Anak-Anak Sumba
- Nina Tamam: Satu Kata Untuk Waipangu, Cantik!
- Nina Tamam: Kapanlagi Pergi ke Sumba?
- Syuting Film Pendek, Nina Tamam Sulit Berdialeg Bahasa Sumba
Mungkin bagi sebagian orang, anjing adalah binatang yang ganas dan menjijikan, namun bagaimanapun menurut Nina , bukan hal yang benar untuk memperlakukan binatang demikian.
"Sebetulnya mereka nggak punya suara untuk bilang 'aku nggak mau'. Pas mereka diiket kakinya sampai bengkak. Dengar mereka nangis kayaknya tuh ya ampun. Itu nggak punya hati banget," imbuh Nina .
Nina Tamam bersama sejumlah publik figur getol mengkampanyekan anjing bukanlah binatang untuk disantap. "Ya kayak gini, kasih tahu orang-orang lewat media. Kalau kita nggak bisa adopsi, paling nggak jangan diganggu mereka," tandasnya.
Baca Juga:
- Mantan Istri Lucky Hakim Nikah Dengan Caisar
- Sophia Mueller Tak Masalah Ariel Noah Lebih Muda
- Enam Pelaku Perampokan Rumah Farah Quinn Diringkus Polisi
- Kabar Burung di Balik Perceraian Farah Quinn dan Carson Quinn
- Fakta Menarik di Balik Perjalanan Karir Guntur Bumi
- Ini Tanggapan Ariel Soal Keputusan Sophia Muller Jadi Mualaf
(kpl/ato/dar)
Sumber: KapanLagi.com http://ift.tt/1nOJ3Gf
Tidak ada komentar:
Posting Komentar